Rabu, 01 Desember 2010

Kota Bulukumba Panrita lopi

Bulukumba panrita lopi 

Bulukumba merupakan kota yg blum terlalu berkembang. tapi bulukumba juga merupakan kota yg banyak di minati para wisatawan luar indonesia.
masih banyak harus di kembangkan di kota kelahiran sy ini. saya berharap di bawah pimpinan Bupati bulukumba yg baru ini, saya berharap Bulukumba bisa maju.
banyak tempat wisata yg belum di kenal oleh wisatawan luar. salah satu tempat wisata yg paling sering di kunjungi wisatawan luar 





Pantai bira bisa di sebut pantai pasir putih.
tempat ini merupakan tujuan wisatawan luar berkunjung yg selain pasirnya yg putih, juga sering di jadikan tempat rekreasi oleh masyarakat Bulukumba sendiri. 
akan tetapi mash banyak fasilitas pantainya yg kurang.
yah mungkin masih membutuhka pembenahan oleh pemerintah kabupaten Bulukumba.
saya hanya bisa mendoakan semoga bisa cepat terlaksana amienn..
dan Kota Bulukumba tidak hanya memiliki PANTAI BIRA saja masih ada lagi seperti di 

TANAH  BERU
Tempat pembuatan perahu pinisi yg menjadi icon Kota Bulukumba
inilah gambar  Pembuatan perahu Pinisi ini.




Pembuatan perahu Phinisi ini di buat oleh masyarakat tanah beru.
Tapi ada yg Berbeda dngan pembuatan Perahu Phinisi ini. pembuatanya tidak menggunakan kosep atau gambar melainkan langsung membuatnya dengan cara tradisional. 
inilah yg membuat para jurnalis2 manca negara datang untuk mengetahui lebih banyak tentang pembuatan perahu phinisi.
cara membuat perahu phinisi ini sudah turun temurun dari nenek moyang warga Tanah beru 
jika tempat ini di kelola akan mendatangkan keuntungan yg besar dari  pembuatan kota Perahu phinisi.....???
  Tidak hanya sampai disini saja  
ada lagi warga kota Bulukumba yg di sebut suku Ammatoa
disini saya menjelaskan apa itu Ammmatoa
Ammatoa adalah Kepala sukunya warga kajang asli Bulukumba





warga kajang ini masih sangat kental dengan adatnya bahkan belum tersentuh sedikitpun.
warga kajang suku ammatoa ini kadang hanya menggunakan pakaian berwarna hitam saja dan kadang tidak menggunakan alas kaki bisa disebut sendal. bagi warga kajang sendiri adat itu sudah turun temurun sejak nenek moyang mereka dan tidak dapat di ubah lagii......???